Selasa, 28 Desember 2010

BECOME THE TRUE CHAMPION ( MENJADI JUARA SEJATI )




“Dasar Malaysia curang, pakai laser, culas, ganyang Malaysia”, sebuah status Facebook terpampang di situs jejaring sosial itu, setidaknya ada 20 orang menyukai status itu, dan ada 10 komentar yang kebanyakan mendukung status itu.

Lain lagi dengan A Kiong, seorang pedagang kaos bola di Tangerang yang harus gigit jari gara-gara dia terlalu gegabah membeli ratusan kaos bertuliskan “ Indonesia The First Champion in AFF Cup”, dengan kesalnya dia mengeluh “ Haiiiiyaa, oe rugi wooo”.

Panjul seorang Mahasiswa Indonesia yang kuliah di Malaysia harus merelakan uang sebesar RM 2000, atau sekitar Rp.5 jt akibat dia kalah taruhan melawan temannya Mahasiswa Malaysia yang bernama Jirjat. “ Dua, tiga gol, duit pak cik saye gondol, wahahaha”, kata Jirjat berpantun. Weleh-weleh malah berjudi…

Nasib paling sial dialami Kucluk, dia babak belur digebuki supporter pendukung Timnas gara-gara mengkritisi Timnas Indonesia dengan memparodikan lagu Garuda Di Dadaku menjadi Blekok Di Dadaku.
Semua itu diakibatkan oleh kekalahan Timnas Indonesia 3-0 saat bertanding ke Stadion Bukit Jalil Malaysia untuk menjamu tuan rumah Timnas Malaysia dalam laga final leg 1 Piala AFF.

TERLALU BERLEBIHAN




Dalam satu bulan ini pemberitaan di stasiun-statsiun Televisi Indonesia gencar dan terpusat pada kehebatan Timnas kita, lima kali bertanding tak terkalahkan, semua pemain Timnas dieskspos bagai bintang, mereka menjadi selebriti dadakan, tak kalah juga lagu Garuda Di Dadaku berkumandang hampir setiap hari. Istighosah, doa bersama dan zikir bersama pun diadakan untuk mendukung Timnas kita bertanding. Penjualan kaos berlogo Timnas Indonesia pun laris manis seperti gula di sarang semut.

Pesta kebanggaan, pujian dan kegembiraan seolah melupakan segalanya, melupakan PR-PR negeri ini, melupakan penderitaan rakyat kecil yang butuh makan, butuh pendidikan, butuh kesehatan, kita lupa juga jika bekas pengungsi Merapi, Mentawai dan Wasior masih butuh rekonstruksi, masih butuh bantuan dan butuh dukungan. Yah dalam waktu sebulan saja kasus-kasus besar seperti Gayus seolah tenggelam ditelan bumi.

Puncaknya kita yang sedang di puncak kegembiraan, kebanggaan dan kepercayaan diri, tiba-tiba harus gigit lidah gara-gara Timnas kita ditekuk 3-0 oleh Timnas Malaysia di Stadion Bukit Jalil Kuala Lumpur.

MENANG KALAH ITU HANYA PERMAINAN, BIASALAH




Yah sepak bola adalah sebuah cabang olahraga, dimana 22 orang bertanding dalam 2 tim dan berusaha memasukan bola ke gawang lawan. Sepak bola adalah sebuah permainan yang sudah dikomersialkan, sehingga menjadi salah satu permainan bergengsi di dunia.
Dalam sebuah pertandingan terutama pertandingan sepak bola tentu saja ada yang menang ada yang kalah, menang dan kalah itu biasa.

Tidak ada Juara Sejati dan Pecundang Sejati dalam sebuah Permainan
Jadi alangkah tidak bijaknya orang yang menganggap kemenangan dalam permainan adalah segalanya, dan alangkah bodohnya orang yang berbuat curang hanya demi menang dalam sebuah permainan, jadi suporter baik itu Timnas Malaysia yang curang dengan menembakkan sinar laser ke arah pemain Timnas Indonesia, dan suporter Indonesia pun juga harus instrospeksi, ya pokoknya kita semua pun harus instrospeksi diri. Karena toh tidak ada juara sejati dan pecundang sejati. Semua hanya permainan. Jadi kita harus bersikap dewasa, mendukung ya mendukung, tidak ada salahnya, namun janganlah berlebihan.

JUARA SEJATI




Innallaha la yughoyiruma biqaumin hatta yughoyiruma bi anfusihim
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sampai kaum tersebut memperbaiki apa yang ada pada diri mereka ( Al Rad ayat 11 )

Kehebatan suatu kaum akan dilihat dari kemajuannya dan prestasinya dari kemajuan peradabannya. Peradaban suatu kaum itu adalah harga mati bagi kaum itu. Kita bisa lihat bagaimana di masa yang lalu kita melihat peradaban kaum muslim yang begitu majunya, begitu hebatnya dan mampu memimpin dunia, menguasai 2/3 dunia, dan menjadi kiblat peradaban dunia.

Tentu saja peradaban kaum muslim dibangun bukan dengan sembarangan tetapi dengan suatu kesungguhan melaksanakan perintah Allah Swt dan menjauhi larangan-laranganNya, mereka menjadikan akidah Islam sebagai dasar Negara Islam dan menerapkan hukum-hukum Islam ( Syariah ) secara kaffah ( menyeluruh ).

Islam Diturunkan Untuk Memimpin Dunia




Wama arsalnaka illah rahmatan lil alamin,
Dan kami tidak mengutus engkau ( Muhammad ) kecuali untuk rahmat bagi semesta alam.
Tsuma Takuunu Khilafatan ala min hajjin Nubuwah, (akan hadir Negara Khilafah Islam yang sesuai dengan konsep Nabi). HR. Muslim.

Islam diturunkan oleh Allah Swt kepada manusia bertujuan utama untuk Menghambakan seluruh manusia hanya kepada Allah Swt, sehingga Islam harus memimpin dunia.
Jadi menjadi juara sejati itu bukan menjadi juara sepak bola, atau pertandingan-pertandingan lainnya yang hanya sebuah permainan, sekali lagi tidak ada juara sejati dan pecundang sejati dalam sebuah permainan. Menang kalah itu biasa.

JUARA SEJATI ADALAH SEORANG YANG MAMPU MEMPEROLEH SAMBUTAN KEPAHLAWANAN DI SURGA KELAK.




Bagaimana menjadi juara sejati baik di dunia maupun akhirat???
Yah sebagai kaum muslim kita harus kembali memperjuangkan kejayaan Islam, agar Islam memimpin dunia, sebagai sebuah keyakinan akan Janji Allah Swt dan Rasulullah Saw dan sebagai bukti dari Keimanan kita dan akidah kita sebagai orang Islam.

Kita wujudkan itu sebagai bentuk kecintaan kita kepada umat Islam dan kesungguhan kita merubah dan membangkitkan Indonesia dari keterpurukan. Sehingga kita mampu mewujudkan impian kita yaitu sambutan kepahlawanan di Surga, Insya Allah. Dan di dunia kita menjadi juara sejati, bukan juara-juaraan.

0 komentar:

DALAM NEGERI

DALAM NEGERI
PERMOHONAN DONASI UNTUK PEMBANGUNAN GEDUNG BARU YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM EL DIINA PURWOKERTO

Dalam Negeri

Dalam Negeri
93% Facebookers Memilih “Indonesia tanpa JIL” Daripada “Indonesia tanpa FPI” Sumber: http://www.dakwatuna.com/2012/02/18737/93-facebookers-memilih-indonesia-tanpa-jil-daripada-indonesia-tanpa-fpi/#ixzz1mzSmbSeG

Dalam Negeri

Dalam Negeri
Korban Malam Valentine: Sepasang Kekasih Tewas Cekcok Soal Hamil Zina

Internasional

Internasional
Suriah Serang Habis-habisan Kota-kota yang Dikuasai Pemberontak

PASAR ANDROID

PASAR ANDROID, DOWNLOAD BANYAK APLIKASI ANDROID BERBAYAR ( PREMIUM ) DENGAN GRATIS

Tentang Kami

Sahabat

Penggemar