Minggu, 06 Maret 2011

BAHASA ARAB ADALAH BAHASA NENEK MOYANG SELURUH BANGSA DI DUNIA



Seorang bertanya kepada temannya, kenapa Al Qur’an berbahasa Arab dan kenapa Nabi-Nabi diturunkan di Arab, kemudian yang ditanya menjawab karena Arab pusatnya dunia. Yah memang jawaban itu ada benarnya namun masih kurang tepat dan kurang lengkap.

Memang jazirah Arab dan Jazirah timur tengah adalah pusatnya dunia, karena jazirah ini yang menghubungkan tiga benua yaitu Asia, Eropa dan Afrika. Pada awal perkembangan manusia juga terjadi di jazirah Arab yang kemudian menyebar ke seluruh dunia.

PENGERTIAN ARAB
Arab secara bahasa bisa diartikan sebagai gurun, atau sebuah hamparan tanah tandus berpasir yang sangat minim pepohonan, serta menerima panas matahari secara langsung. Jadi orang Arab adalah orang yang menghuni daerah gurun, dan bahasa Arab adalah bahasa gurun.



Bangsa Arab adalah rumpun bangsa semit, bersama bangsa Yahudi, Persia, Syiria dan Kanaan, dan merupakan bangsa dengan sejarah peradaban tertua di dunia, hal ini ditandai dengan peradaban Mesopotamia di lembah sungai Tigris dan Eufrat.

REALITA MANUSIA DI DUNIA
Manusia yang hidup di dunia terdiri dari berbagai suku, bangsa, ras dan ribuan bahasa, namun Allah Swt menetapkan hanya ada satu bahasa yang digunakan untuk kitab suci Al Qur’an yaitu bahasa Arab, bukan yang lain.



Sebelum diutusnya Nabi Muhammad Saw
Sebelum diutusnya Nabi Muhammad Saw, Allah Swt berfirman ke setiap bangsa manusia di dunia dengan bahasa masing-masing bangsa itu. Hal ini sesuai dengan firman Allah Swt :

Kami tidak mengutus seorang rasulpun, melainkan dengan bahasa kaumnya, supaya ia dapat memberi penjelasan dengan terang kepada mereka.... (QS. Ibrahim: 4)



Menurut Kristolog ( peneliti agama Kristen ), Hj. Irena Handono, bahwa Allah Swt berbicara kepada setiap bangsa di dunia sesuai dengan bahasa masing-masing bangsa, termasuk memperkenalkan nama-Nya ( nama Allah ).

Misalnya untuk orang Yahudi mengenal Nama Allah dengan YHWH ( Yehweh), orang Kanaan ( Palestina ) mengenal Nama Allah dengan Il ( El ), orang India dengan Dev ( Indonesia jadi Dewa). Mungkin juga di Indonesia ( bangsa Melayu ) mengenal-Nya dengan Tuhan, bangsa Cina dengan Thian, atau Jepang dengan Kamisama. Sedangkan bangsa Arab dengan Allah ( nama Asli-Nya).

Setelah diutusnya Nabi Muhammad Saw
Kemudian setelah Nabi Muhammad Saw diutus maka semua bangsa di dunia diseru untuk masuk agama Islam yang dibawa Rasulullah Saw dan wajib menyebut nama sesembahan kita dengan nama Allah Subhanahu wa ta’ala. Sehingga kita sebagai orang Islam tidak boleh menyebut sesembahan kita dengan Tuhan, tetapi haruslah dengan Nama Asli-Nya yaitu Allah Swt. ( Irena Handono )

Selain itu juga Allah Swt menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa seluruh kaum muslimin dari berbagai bangsa, suku, bahasa yang ada di dunia ini.

KEISTIMEWAAN BAHASA ARAB



Allah Swt memilih bahasa Arab sebagai bahasa wahyu-Nya kepada umat manusia, tentu saja karena bahasa Arab memiliki keistimewaan dibandingkan bahasa lain. Kaeistimewaannya yaitu :

Bahasa Arab adalah nenek moyang semua bahasa di dunia ini
Memang di bumi ini dihuni manusia dengan berbagai bangsa, suku, ras dan ribuan bahasa. Namun jika semua bangsa itu dirunut silsilahnya, maka akan diketahui bahwa semua bangsa berasal dari Jazirah Arab.

Nabi Adam As diturunkan ke bumi oleh Allah Swt di jazirah Arab, Beliau memiliki anak, cucu dan keturunannya juga di Arab. Salah satu keturunan Nabi Adam adalah nabi Nuh as. Saat itu manusia baru berbentuk satu bangsa yaitu kaum Nuh. Banjir besar telah memusnahkan hampir semua manusia ( kaum Nuh ), dan hanya beberapa gelintir manusia saja yang selamat, diantaranya adalah Nabi Nuh dan ketiga anaknya, yaitu Yafits, Sam, dan Ham. Ketiga anaknya inilah yang menurunkan semua bangsa di dunia, Sam menurunkan bangsa Timur Tengah, Eropa dan sebagian Afrika, Yafits menurunkan bangsa Asia Timur, Tenggara, sebagian selatan, barat, indian Amerika, kutub dan sebagian Eropa, Ham menurunkan bangsa Negro ( Afrika, Papua, Melanesia Pasifik, Aborigin, Maori ) dan sebagian kulit putih di Asia barat dan Eropa.

ilustrasi kapal Nuh 

Bahasa yang digunakan oleh Nabi Adam As adalah bahasa Arab, karena bahasa ini menurut beberapa ulama adalah bahasa para penghuni surga. Nabi Adam ketika turun ke bumi sudah bercakap-cakap dengan bahasa Arab, dan tentu saja keturunan nabi Adam juga berbahasa Arab, termasuk bahasa kaum Nuh.

Seiring dengan berkembangnya manusia menjadi berbagai bangsa, maka bahasa Arab kemudian bertransformasi menjadi berbagai bahasa yang di bawa oleh kabilah-kabilah manusia yang mengembara ke seluruh daratan bumi. Maka terciptalah keanekaragaman bahasa manusia.

Bahasa Tertua Dan Abadi Di Dunia
Mungkin sekarang bahasa Inggris adalah bahasa yang paling populer sejak awal abad 19, karena imperium Inggris yang menjajah sebagian besar belahan bumi. Sekolah-sekolah pun wajib mempelajari bahasa Inggris. Keluar negeri pun kita harus berbahasa Inggris, bahkan Tukul pun bangga dengan bahasa Inggris.

Namun kita harus melihat kenyataan bahwa bahasa Inggris yang kita ketahui adalah bahasa Inggris modern yang telah banyak bertransformasi, saya yakin seorang yang fasih berbahasa Inggris akan bingung jika disuruh membaca teks bahasa Inggris kuno, yang sudah banyak kosakata yang hilang dan sudah tidak digunakan lagi.

Sebagai permisalan adalah bahasa Melayu kuno, saya yakin kita orang Indonesia, atau pak cik upin ipin yang dari Malaysia akan bingung jika disuruh membaca naskah berbahasa Melayu kuno sebelum datangnya Islam ke Nusantara ( sebelum tahun 1200 ), karena banyak sekali kosakata yang hilang atau bertransformasi menuntut perkembangan jaman.

Namun berbeda dengan bahasa Arab, bahasa itu sejak ribuan tahun silam tetaplah seperti itu, dan tidak berubah, walaupun ada juga bahasa Arab gaul, tetapi bahasa resminya ya tetap seperti itu. Bahasa Arab asli disebut bahasa Arab klasik, yang secara tata bahasa, kosakata tidak pernah berubah dan masih digunakan oleh sebagai bahasa resmi Arab Saudi, hanya beberapa perbendaharaan kata yang sedikit berubah ( pada bahasa Arab modern ). Walaupun di Arab sendiri berkembang bahasa Arab gaul di kalangan pemuda, namun tetaplah bahasa Arab asli terjaga keasliannya selama ribuan tahun.



Huruf Arab adalah transformasi langsung dari huruf paku bangsa Sumeria, huruf paku inilah yang menurunkan semua huruf di dunia.

Bahkan analisis para ulama mengatakan bahwa bahasa Arab sudah ada sebelum Nabi Adam ada dan akan terus ada sampai akhir jaman, karena sudah jelas bahwa bahasa Arab adalah bahasa Surga.
Menurut catatan ahli arkeologi, bahasa Arab sudah digunakan sekitar 40 abad yang silam atau sekitar 40.000 tahun yang lalu.

Bahasa Arab Adalah Bahasa Yang Paling Banyak Diserap Oleh Bahasa Lain
Mungkin kita masih bangga karena bisa bercas cis cus dalam bahasa Inggris, Mandarin, Korea, Jepang, Jerman, Perancis, dan sebagainya. Namun banyak dari kosakata yang ada di bahasa-bahasa tersebut yang menyerap dari bahasa Arab.

Kalau kursi jelas itu dari bahasa Arab yang diserap ke dalam bahasa Indonesia, begitu juga dengan kalimat, akhir, awal, hakim, dan sebagainya, juga merupakan kosakata bahasa Arab.



Namun coba dengan kata Pisang, pisang dalam bahasa Inggris apa ?... Banana ( dibaca Benana ), namun kata Banana ini adalah asli bahasa Arab yaitu Banaana yang artinya juga pisang. Banaana juga diserap oleh hampir semua bahasa Eropa, bahkan bahasa Jepang dan Korea pun tetap Banana. Contoh lain adalah kata Admiral (Inggris ), ini juga adaptasi ( penyesuaian lidah ) dari bahasa Arab yaitu Amirul Rahl atau Laksamana ( Panglima tertinggi angkatan laut ). Contoh lain adalah Qanun ( dibaca konun ), yang bisa berarti undang-undang, perintah, seruan, suara menggelegar, dan nama senjata ( meriam ), Qanun diserap dan diadaptasi oleh bahasa Inggris menjadi Canon atau Meriam. Juga kata Sophia dalam bahasa Yunani yang berarti cinta, juga berasal dari bahasa Arab yaitu Safa, sufi. Dan masih banyak kata-kata serapan yang diserap dari bahasa Arab yang menjadi kosakata berbagai bahasa asing.

Bahasa Arab Adalah Bahasa Yang Mempunyai Kosakata Paling Banyak
Nah ini dia keistimewaan terakhir bahasa Arab yaitu kekayaan kosakata yang tiada duanya, karena kekayaan kosakata inilah yang menjadikan bahasa Arab banyak diserap oleh bahasa lain didunia.

Kekayaan kosakata bahasa Arab disebabkan karena bahasa Arab adalah bahasa tertua di bumi, sehingga mempunyai banyak sebutan hanya untuk sebuah benda.
Sebagai contoh adalah para peneliti bahasa Arab menemukan bahwa orang Arab sendiri punya 80 sinonim ( persamaan kata ) untuk kata Unta, dan lebih dari 200 sinonim untuk kata Kalbun atau Anjing.

KESIMPULANNYA
Itulah kenapa Islam dan Al Quran berbahasa Arab. Jadi sekarang sudah jelas sebagai seorang muslim tidak pantaslah berbangga diri hanya karena bisa menguasai bahasa Inggris dengan fasih, atau bahasa-bahasa lain. Karena mempelajari bahasa Arab adalah sebagian dari agama Islam itu sendiri, lha bagaimana mau ngerti kebenaran Islam kalau gak bisa bahasa Arab, iya toh. Padahal umat Islam berjaya karena penguasaan bahasa Arabnya, dan pada akhirnya terpuruk karena melalaikan pendidikan bahasa Arab kepada anak-anak mereka.



Seperti firman Allah SWT berikut"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya berupa Al-Qur'an dengan berbahasa Arab agar kamu memahaminya." (Yusuf :2),  
Sabda Rasulullah saw,"Cintailah bahasa Arab karena tiga hal: pertama, karena aku adalah orang Arab; kedua, karena al-Qur'an berbahasa Arab; dan ketiga, karena bahasa penduduk surga adalah bahasa Arab”.
Imam Syafi’i yang menjadi panutan umat Islam di Indonesia juga berkata Mempelajari bahasa Arab adalah wajib hukumnya bagi seorang muslim”.

Islam Agama Asli Semua Manusia di Bumi, yang lain Palsu

Nah inilah pentingnya penguasaan bahasa Arab, sebagai bahasa asli semua bangsa di dunia, dan bahasa nenek moyang seluruh manusia di dunia, dan tentu saja Islam adalah agama asli seluruh umat manusia di dunia, untuk itu wajib bagi kita menyerukan dakwah kepada seluruh bangsa di dunia untuk memeluk agama asli mereka yaitu Islam.





2 komentar:

Anonim mengatakan...

Subhanallah, luar biasa faktanya :)

Redaksi mengatakan...

Syukron
Silahkan kalo anda mau share

DALAM NEGERI

DALAM NEGERI
PERMOHONAN DONASI UNTUK PEMBANGUNAN GEDUNG BARU YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM EL DIINA PURWOKERTO

Dalam Negeri

Dalam Negeri
93% Facebookers Memilih “Indonesia tanpa JIL” Daripada “Indonesia tanpa FPI” Sumber: http://www.dakwatuna.com/2012/02/18737/93-facebookers-memilih-indonesia-tanpa-jil-daripada-indonesia-tanpa-fpi/#ixzz1mzSmbSeG

Dalam Negeri

Dalam Negeri
Korban Malam Valentine: Sepasang Kekasih Tewas Cekcok Soal Hamil Zina

Internasional

Internasional
Suriah Serang Habis-habisan Kota-kota yang Dikuasai Pemberontak

PASAR ANDROID

PASAR ANDROID, DOWNLOAD BANYAK APLIKASI ANDROID BERBAYAR ( PREMIUM ) DENGAN GRATIS

Tentang Kami

Sahabat

Penggemar