Selasa, 19 April 2011
UJIAN NASIONAL, BUKTIKAN DIRIMU !!!
Seharusnya postingan ini rencananya diterbitkan dari kemarin, namun gara-gara heboh kontroversi sebuah film katro berjudul tanda tanya, jadi penulis terpaksa membuat cerita tandingan berjudul tanda seru, yaitu episode satu dan dua.
Dodi kelihatan sangat gelisah, bukan apa-apa, tapi pagi itu adalah hari pertamanya dia akan menjalani ujian nasional di SMUnya, berkali-kali dia buka-buka buku pelajaran, selagi menunggu bel masuk tanda ujian dimulai dia manfaatkan sepenuhnya untuk belajar.
Tidak hanya Dodi saja, bahkan teman-teman sekolahnya lainnya pun mengalami kegelisahan yang sama. Beberapa siswa-siswi terlihat pucat pasi, seakan mereka sudah kalah sebelum berperang, ada sebagian dari mereka yang terlihat ketakutan, dan ada juga yang mencoba tenang dan berpikir positif.
Beberapa orang siswa sibuk mencatat sebuah sms yang diterima oleh temannya dari seseorang yang isinya katanya kunci jawaban soal-soal Ujian Nasional. Mereka mencatatnya di sobekan kertas kecil, yang mudah diselipkan dimana saja.
Bel berbunyi, beberapa murid perempuan justru semakin tegang, beberapa dari mereka terlihat berdoa, memohon agar diberi kemudahan agar bisa menjawab soal-soal Ujian Nasional ( UN ).
UJIAN NASIONAL = TEGANG !!!
Kalian yang sudah pernah mengalami Ujian Nasional pasti pernah merasakan ketegangan seperti itu. Gugup, tegang, keringetan, nerves, herpes...hahaha.
Yah segudang ketakutan berkumpul di kepala, sehingga kepala menjadi stress, dan akhirnya gak konsen ngerjain soal-soal Ujian Nasional.
Walaupun penulis sudah mengalami Ujian Nasional sekali, lhoo kok sekali... iya sekali, waktu penulis SD dan SMP itu namanya masih EBTANAS ( Evaluasi Belajar Tahap Akhir ), nah waktu penulis kelas 3 ( 12 ) SMU lah, pertama kali diperkenalkan nama UN ( Ujian Nasional ) yaitu tahun 2002.
Penulis termasuk bagus lho nilainya, karena penulis pinter, buktinya bisa ngeblog, hahahaha...maksudnya pas SD dan SMP penulis dapat nilai rata-rata 7,5, nah pas SMA 7,2. Yah lumayan lah, gak bodo-bodo amat yah.
Emang sih pas pertama mau ujian tuh, tegang gitu, belajar bolak-balik buku, yah walaupun waktu itu target nilai kelulusan memang masih rendah yaitu sekitar 3,00, gak kaya sekarang yang sekitar 5,00, yang jelas mungkin anak-anak jaman sekarang lebih stress dibanding jaman penulis SMA.
PINGIN PINTAR ??? BUKA BUKU, DAN BELAJAR
Ini kaya cerita di novel Laskar Pelangi yang ditulis Andrea Hirata, yang ceritanya gini, jadi temannya Ikal ( Andrea Hirata ) yang bernama Mahar, merosot prestasi sekolahnya, karena Mahar dan Geng merakbalnya yang bernama Societed de Limpai, lebih menyukai dunia perklenikan / dukun daripada belajar seperti siswa-siswa yang lain.
Novel Laskar Pelangi
Nah suatu hari Mahar mendapat ide bagaimana meningkatkan prestasi sekolahnya tanpa belajar, yaitu meminta bantuan kepada Maestro Dukun Melayu ( udah dukun, maestro lagi ), yang bernama Tuk Bayan Tula yang tinggal di Pulau Lanun. Maka Mahar dan gengnya mendatangi Pulau tersebut untuk meminta wejangan, wangsit serta jampi-jampi atau mantra sihir agar mendapat nilai bagus di sekolahnya.
Setelah sampai pulau Lanun, mereka menemui sang maestro dukun Melayu tersebut dan menyampaikan maksudnya yaitu meminta wejangan dan jampi-jampi biar dapat nilai bagus dan berprestasi di sekolah. Kemudian sang maestro dukun Tuk Bayan Tula segera bertapa dan bertarung dengan berbagai macam Jin, ada Jin dari timur tengah, Jin dari timor timur, Nihon Jin, celana Jin, Levis, Cardinal, lhooo... sampai akhirnya si Maestro dukun itu mendapatkan petunjuk, dan petunjuk yang berupa tulisan mantra itu diserahkan ke Mahar dan teman-temannya, dengan syarat jangan dibuka sebelum esok hari.
Keesokan harinya sesuai dengan petuah sang Maestro Dukun, Mahar dan teman-temannya membuka kertas yang mungkin berisi mantra-mantra sihir yang ampuh untuk meningkatkan nilai ulangan dan prestasi sekolah. Namun setelah dibuka apa mantra yang tertulis di dalamnya ?????? “ Mau Pintar, Buka Buku dan Belajar”.
Mungkin kelihatannya konyol yah, bagaimana seorang Maestro dukun yang diceritakan bertarung sekuat tenaga melawan Jin-jin, bahkan sampai celana Levis aja dilawan, hanya untuk mendapatkan sebuah mantra yang berbunyi “ Mau Pintar, Buka Buku dan Belajar”. Ini sih Tuk Bayan Tula kelihatannya Ngerjain Mahar dan gengnya.
Tetapi menurut penafsiran saya sebagai pembaca novel Laskar Pelangi, inilah sebuah kebodohan seorang Tuk Bayan Tula, dan yang lebih tolol lagi yang percaya sama dia. Dia memang seorang Raja Ilmu Sihir, maestro dukun Melayu, namun tampaknya Tuk Bayan Tula tidak pernah sekolah atau menempuh pendidikan formal di masa mudanya, sehingga kemungkinan besar kata-kata sepele yang berbunyi “ Mau Pintar, Buka Buku dan Belajar”, dianggap sebuah mantra ilmu sihir yang cocok untuk Mahar dan gengnya.
Coba bayangin kalau Tuk Bayan Tula itu beneran ada, terus saya mendatanginya untuk meminta wejangan dan mantra-mantra sihir untuk mendongkrak Google Page Rank dan Alexa Rank blog saya dan juga mendongkrak jumlah pengunjung Blog Spirit Of Beyond, kira-kira tuh Dukun bisa gak ????. Yang jelas saya yakin dia justru akan balik bertanya “Itu Ilmu Sihir apaan mas?? Kok seumur-umur saya baru denger???”. Atau mungkin minta wejangan atau ilmu sihir kepada Nyi Roro Kidul agar koneksi internet saya bisa secepat koneksi internet seperti di Korea Selatan yang merupakan negara dengan koneksi internet tercepat di dunia, saya yakin Nyi Roro Kidul Stress, dan berkata “ini maksudnya apa????”.
Jangan Percaya Dukun / Paranormal
Nah kan ada tuh dukun-dukun / paranormal atau apalah istilahnya yang kebanjiran order pas ada Ujian Nasional, mereka didatangi orang tua siswa untuk meminta bantuan agar anaknya lulus UN. Buktinya sebuah areal makam keramat yang dekat dengan daerah saya selalu ramai dikunjungi orang tua siswa jika menjelang Ujian Nasional.
Yah itulah kekonyolan sebagian rakyat Indonesia yang mengaku Islam, yang bisa digambarkan oleh penggalan cerita di novel Laskar Pelangi di atas, yang menurut penulis adalah merupakan pelajaran berharga bagi kita untuk tidak percaya kepada Dukun, Paranormal, Paratidaknormal, Penasihat Spiritual, atau apalah istilahnya, karena mereka bekerjasama dengan setan-setan. Rasulullah Saw bersabda
“ Satu kebenaran yang diucapkan setan, dibungkus 99 kebohongan “. HR Ibnu Majah
Preeetttttt!!!!!!
Dan juga kita jangan pernah percaya sedikitpun pada yang namanya ramalan zodiak-zodiak atau shio-shio ( Zodiak Cina ) kaya di majalah-majalah itu. Misalnya kaya penulis itu bintangnya Bintang Kejora, terus Shionya Dinosaurus, nah misalnya ramalannya gini, untuk keuangan, akan ketiban mobil dari langit, kesehatan : hindari makan racun, Fengshui Rumah : jangan letakkan Toilet di Ruang Tamu. Nah kan konyol kan?? Masih mau percaya gituan???
Rasulullah Saw Bersabda :
“ Barangsiapa mengajarkan ilmu perbintangan ( Zodiak, Shio ) maka dia telah mengajarkan bagian dari sihir, jika semakin memperdalam, maka dia semakin memperdalam sihir “. HR Ibnu Abbas.
“Barangsiapa mendatangi dukun ( paranormal), dan membenarkan apa yang dia ucapkan, maka sesungguhnya dia telah kafir dengan apa yang telah diturunkan kepada Muhammad”. HR. Ibnu Majah
Nah lhooo Kafir kann!!!... termasuk ngetik REG ( spasi ) Manjur, REG ( spasi ) Ramal, dan REG-REG lainnya, kirim ke Ki Joko Bodo, ke Dedi Corbuzer dan sebagainya, kalau sampai mempercayainya, wah kafir tuh, udah pulsanya kesedot terus, kafir lagi, kasian deh loe.
MAU LULUS UJIAN NASIONAL DENGAN NILAI BAGUS???
Sebenarnya gampanglah itu, asal kalian mau saja. Gimana caranya ???.... caranya mudah, dan sebenarnya emang mudah, yaitu jadilah Remaja Istimewa.
Lha terus gimana caranya...????, mudah saja, ikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Putuskan Pacarmu
Nah ini bagi remaja yang masih ngotot pacaran padahal udah gak jamannya lagi bagi remaja muslim pacaran, dah kuno. Remaja muslim itu harusnya mumpung belum siap nikah lebih baik mendulang pahala dengan menjauhi maksiat, termasuk pacaran, karena pacaran itu sekali lagi adalah mendekati zina. Udah berkali-kali penulis menulis dalil-dalil tentang haramnya pacaran, sampai bosen, tapi dasar remaja muslim abal-abal yah dibilangin ngeyel aja.
Nih salah satu dalilnya dalilnya “ Sudah digariskan anak keturunan Adam tentang Zina, yaitu Zina mata, tangan, kaki, telinga, mulut, pikiran, hati dan kelamin... HR Bukhari.
Nah semua macam-macam zina di atas ada dalam pacaran, misalnya mandangin pacar, zina mata, ngerayu pacar, zina mulut, jalan-jalan sama pacar, zina kaki, mikirin pacar, zina pikiran dan hati, megang pacar, zina tangan, bermesraan dengan pacar, zina mulut, tangan, kaki, hati, otak, telinga, mata, dan naudzubillah yaitu Zina Kelamin, wahh kaya artis-artis itu lhoo. Yah semua Haram dan semua itu tahu sendiri lah yah kalau haram itu akhirnya kemana???, ke Surga, yah gak mungkin lah yau, emang surganya mbahmu.
Lah apa hubunganya mutusin pacar sama Ujian Nasional???, yah gini logikanya, Allah kan Maha Kuasa, jadi bisa saja Allah Swt memutuskan kuasanya agar kamu gak lulus Ujian Nasional gara-gara gak pernah tobat dan kapok maksiatan pacaran terus, iya kalau Cuma gak lulus UN.
Misalnya gini “Wah itu si Merakbal, yang pacarnya cakep itu, dia gak lulus Ujian Nasional lhoo, terus diputusin sama pacarnya, udah gitu kemarin mau bunuh diri lagi, pakai gantung diri, ehh pas mau gantung diri talinya putus, ketahuan lagi, wahhhhh...wkwkwkwkwkwk...”
Kira-kira bagaimana perasaan si Merakbal, udah malu gak lulus UN, diputusin pacar, mau bunuh diri gagal, dah mau ditaruh dimana mukamu kalau nasibmu kaya si Merakbal itu yah.
Nah kalau pacar diputusin terus dia stress, dan akhirnya gak konsen Ujian, kan malah jadi gak bener....
Yah dikasih pengertian dulu dong, kasih tahu bahwa Syariat Islam mengharamkan pacaran, kasih tahu, kalau pacaran bisa mengantar kita ke Neraka.
Lah kalau si dia tetep gak ngerti juga gimana???.... yah yang penting kita dah kasih tahu, perkara dia gak ngerti dan tetep stress ya itu salah dia, kenapa gak ngerti juga, udah diusahain biar gak masuk neraka dan lulus UN kok malah gak ngerti juga.
2. Perbanyak Tahajjud dan Rawatib, serta amalan sunnah lainnya
Kalian pernah mendengar kisah perjuangan kaum mukmin jaman dahulu, bagaimana Khalid bin Walid dan Saad Bin Abi Waqash berhasil menaklukan Persia, sebuah Imperium yang telah berusia lebih dari seribu tahun dan sangat kuat militernya.
Juga Thariq bin Ziyad, yang mampu menaklukan semenanjung Iberia ( Andalusia ) hanya dengan 12000 pasukan.
Shalahuddin Al Ayyubi yang memenangkan perang di lembah Hittin melawan tentara Salib yang jumlahnya lebih besar dan lebih kuat.
Atau Muhammad Al Fatih dengan tentara elitnya Inkisaria yang berhasil menaklukan Konstantinopel yang merupakan kota dengan sistem pertahanan terkuat di dunia saat itu.
Semua itu bukan hanya hasil dari kehebatan kaum muslimin saat itu, kaum muslimin yang berhasil menguasai 2/3 dunia saat itu, adalah hasil dari kesungguhan dan ketekunan ibadah-ibadah mereka, mereka memperbanyak ibadah-ibadah sunnah disamping ibadah-ibadah wajib mereka, seperti Sholat Tahajjud, Rawatib, Puasa Sunnah dan lainnya. Dan hasilnya bisa dilihat sendiri, Islam menguasai 2/3 dunia.
Lah logikanya adalah mungkin gak Muhammad Al Fatih bisa menaklukan Konstantinopel kalau dia sukanya Pacaran mulu???, mungkin gak kalau Thariq bin Ziyad bisa menaklukan Andalusia kalau dia sendiri maksiatan terus.
Nah di sini bisa dilogika juga, kalau Cuma Ujian Nasional, itu sih keciiilll, maka dari itulah perbanyak ibadah-ibadah sunnah kalian. Insya Allah, kalian akan lulus dengan nilai sempurna.
3. Maksimalkan Belajar dan Jangan Percaya pada bocoran Kunci Jawaban
Nah ini yang terakhir, setelah kita dah mutusin pacar, dan memperbanyak ibadah dan doa, tinggal kita memaksimalkan belajar kita. Coba tuh ulang pelajaran-pelajar yang pernah diajarkan, jangan nerves dan percayalah bahwa Allah Swt selalu di dekat kalian, kan udah mutusin pacar dan memperbanyak doa dan ibadah.
Jangan Dipercaya !!!!
Percaya diri... gak usah percaya pada cotekan atau kunci jawaban, belum tentu itu bener, bisa saja itu adalah kunci jawaban Ujian Nasional tahun kemarin, berabe tuh kalau dipercaya, yang jelas kalau udah melakukan hal-hal yang penulis sarankan di atas, Insya Allah pasti Bisa.
SEMOGA SUKSES !!!!
Label:
Full Teenager
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tentang Kami
Arsip
-
▼
2011
(123)
-
▼
April
(12)
- SAYA BELUM PAHAM DENGAN SYARIAT ISLAM, KOK SAYA DI...
- MISSION IMPOSSIBLE IN REALITY, BOM, TERORIS DAN SI...
- JUSTIN BEIBER THE ONE OF SYMBOL OF HEDONISM, WHEN ...
- FILM BERJUDUL NGAPAIN NANYA-NANYA. SEBUAH CERITA D...
- UJIAN NASIONAL, BUKTIKAN DIRIMU !!!
- CERITA BERJUDUL TANDA SERU ( ! ), EPISODE 2
- SEBUAH CERITA YANG BERJUDUL ! (TANDA SERU ), Episo...
- KHAYYA’ALAS SHOLAAH, KHAYYA’ALAL FALAAH, MARI KITA...
- FILM TANDA TANYA HANUNG BRAMANTIO, “TOLERANSI ATAU...
- “tuhan” telah mati ???, yang benar “tuhan “ selain...
- REMAJA, TENTUKAN TARGETMU DIMASA MENDATANG
- JIHAD DAN FUTUHAT SERTA PENJAJAHAN, APA BEDANYA ???
-
▼
April
(12)
0 komentar:
Posting Komentar