Rabu, 24 Agustus 2011
LAILATUL QADAR, MALAM PENUH KEMULIAAN, MARI KITA RAIH KEMULIAAN YANG KAFFAH
Malam Lailatul Qadar, atau yang biasa disebut malam seribu bulan merupakan malam penuh kemuliaan yang dijanjikan Allah Swt kepada kaum muslimin yang beribadah di malam-malam 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
Allah SWT berfirman :
1. Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan.
2. Dan tahukah kamu Apakah malam kemuliaan itu?
3. Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
4. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
5. Malam itu (penuh) Kesejahteraan sampai terbit fajar.
( TQS. Al Qadr, ayat 1-5 )
Dalam terjemahan surat di atas, lailatul qadar diartikan sebagai malam kemuliaan, yaitu dimana malaikat-malaikat turun bersama Jibril ke bumi, dan kemuliaan atau kesejahteraan malam itu berlangsung sampai terbitnya fajar.
IBADAH DI MALAM LAILATUL QADR
Pada ayat 3 surat Al Qadr berbunyi bahwa malam lailatul qadr itu lebih baik dari seribu bulan, hal inilah daya tarik utama malam lailatul qadr tersebut. Menurut pendapat banyak ulama salaf ( jaman dahulu ) jika kita beribadah dengan tulus dan ikhlas, maka ibadah kita akan lebih baik daripada ibadah selama seribu bulan berturut-turut, yang artinya pahala melimpah akan kita dapatkan.
Pada ayat 3 surat Al Qadr berbunyi bahwa malam lailatul qadr itu lebih baik dari seribu bulan, hal inilah daya tarik utama malam lailatul qadr tersebut. Menurut pendapat banyak ulama salaf ( jaman dahulu ) jika kita beribadah dengan tulus dan ikhlas, maka ibadah kita akan lebih baik daripada ibadah selama seribu bulan berturut-turut, yang artinya pahala melimpah akan kita dapatkan.
Kapan datangnya malam lailatul qadr, hampir semua umat Islam mengetahui bahwa malam ini akan datang pada 10 hari terakhir dan pada malam-malam ganjil sebagaimana hadis Rasulullah Saw
Carilah malam itu ( lailatul qadr ) pada sepuluh hari terakhir ( bulan Ramadhan ) dan di malam-malam ganjil. Mutafaq Alaih.
Lailatul Qadar adalah rahasia Allah Swt, sebagaimana diuraikan oleh Hadis mutafaq alaih di atas, bahwa umat Islam disuruh mencarinya, bagi siapa saja yang mendapatkannya maka itu adalah sebuah keberuntungan yang besar.
Malam lailatul qadar adalah janji Allah Swt kepada yang mengimani malam tersebut, karena itu bagian dari akidah kaum muslimin. Janji itu akan Allah tepati kepada siapa saja yang mencarinya, sehingga orang yang mendapatkan malam lailatul qadr akan mendapat kemuliaan ibadah dan akhirat.
Sebagaimana malam lailatul qadr yang merupakan janji Allah kepada hamba-hambaNya, begitu juga dengan kembalinya kejayaan Islam juga merupakan janji Allah Swt kepada hamba-hambaNya yang senantiasa mengimaninya dan juga memperjuangkannya.
Allah Swt berfirman :
“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh- sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. mereka tetap menyembahku-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan aku. dan Barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, Maka mereka Itulah orang-orang yang fasik.”( QS An Nur, ayat 55 ).
Karena itu bangkitnya Negara Khilafah yang sesuai dengan prinsip kenabian itu pasti karena itu adalah janji Allah sebagaimana firman-Nya dalam surat An Nur ayat 55 di atas, dan umat Islam pun harus percaya dan tentunya tidak menentang serta mencaci maki kebangkitan ini, karena ini adalah bagian dari akidah kita.
Malam lailatul qadr dan bangkitnya kembali Negara Khilafah yang akan membawa kemuliaan terhadap umat Islam, adalah janji Allah kepada hamba-Nya. Janji itu pasti Allah tepati.
Jika kita ingin mendapatkan kemuliaan malam lailatul qadar, maka kita disuruh untuk mencarinya, sehingga jika kita ingin mendapatkan kemuliaan dalam peradaban, menjadi umat yang benar-benar khairu ummah ( umat terbaik ) maka kita pun harus memperjuangkan Islam secara menyeluruh atau agar diterapkan di dunia secara meyeluruh, karena hanya itu satu-satunya agar umat Islam mendapat kemuliaan dan menjadi umat terbaik.
Label:
Pemikiran
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tentang Kami
Arsip
-
▼
2011
(123)
-
▼
Agustus
(10)
- MENYAMBUT HARI KEMENANGAN, TANPA KEMENANGAN
- LAILATUL QADAR, MALAM PENUH KEMULIAAN, MARI KITA R...
- WAHAI GENERASI KHAIRU UMMAH KALIAN BUKAN MESIN PER...
- WAHAI GENERASI MUDA UMAT TERBAIK, MARI KITA TERUSK...
- MARI MERAIH KEMERDEKAAN DENGAN SEMANGAT LA ILLAHA ...
- PENYAKIT RABUN JAUH DAN RABUN DEKAT KAUM MUSLIMIN
- MUSLIM CINA DILARANG PUASA OLEH PEMERINTAH TERORIS...
- CINTA RAMADHAN, HENTIKAN MENGUMBAR MAKSIAT DAN TEG...
- SUFI PUN BERPOLITIK DAN BERJIHAD
- MARHABAN YA RAMADHAN, SELAMAT DATANG BULAN PENUH B...
-
▼
Agustus
(10)
0 komentar:
Posting Komentar